Mau tau cara belajar SEO dari awal? Kalau kamu mau jadi SEO specialist, kamu bisa belajar SEO dari awal, disini konverzi akan jelasin ke kamu cara belajar SEO dari awal dengan tepat. Mungkin kamu pernah dengar istilah seperti keyword research yang dikenal dengan penelitian kata kunci untuk optimalkan halaman website. Tapi gimana sih cara terapin semua pengetahuan SEO yang kita dapetin selama ini?
Di artikel ini Konverzi akan jelasin ke kamu gimana cara mulai dari awal langkah demi langkah ya. Pokoknya tenang saja, cara ini bisa di mulai bagi siapa aja dan ada beberapa tips yang buat website kamu bisa dapetin peringkat lebih cepat sesuai dengan guideline Google. Proses SEO memang membutuhkan waktu yang cukup lama sekitar 6 bulan 7 bulan bahkan bisa satu tahun lebih ya. Disini kamu harus tau caranya bisa sabar menjalankan strategi SEO atau taktik SEO.
Di dalam artikel ini akan ada langkah-langkah yang jelas supaya kamu praktekkan untuk jalankan strategi SEO kamu.
1. Cari kata kunci yang tepat
Sebelum kamu mulai optimasi website kamu melalui SEO, kamu harus lakuin penelitian kata kunci dulu ya, kamu harus cari kata kunci atau frasa yang relevan dengan bisnis kamu. Coba kamu pikirin dulu kata kunci utama yang mungkin orang bisa datang masuk ke website kamu dan bisa isi form order produk atau layanan kamu. Kamu bisa fokus pada kata kunci tersebut ya.
Untuk bisa mempermudah cara belajar SEO dari awal seprti proses keyword research, tentunya kamu harus gunain tool keyword research yang profesional seperti Ahrefs, SEMrush, atau kamu bisa gunain tools add Google Chrome gratis seprti Keyword Surfer yang bisa kasi rekomendasi kata kunci bisnis kamu yang relevan yang punya volume pencarian.
Misalnya kamu mau targetkan kata kunci “Jasa SEO, Sebagai pemula sebaiknya kamu pilih kata kunci intuitif dulu ya. Kamu juga bisa targetkan “Jasa SEO Bali Terbaik” misalnya untuk pencarian lokal.
Kamu harus buat daftar keyword dalam excel atau dokumen seperti Google spreadsheet sehingga nantinya kamu bisa pantau. Selanjut kamu bisa pilih satu kata kunci atau frasa yang nanti kamu pakai di halaman website kamu.
Dengan kata lain, kamu ngga mau targetkan kata kunci yang beda di dalam satu halaman. Kamu harus targetkan satu kata kunci dulu ya, dan setelah ini kamu bisa tambahkan dengan kata kunci terkait dan relevan.
Misalnya, kamu nulis konten untuk halaman “Jasa SEO”, kamu bisa juga targetkan kata kunci “Jasa SEO Bali” Jasa SEO Jakarta”, atau kata kunci utama Cara Memilih Jasa SEO Terbaik. Kenapa ada kata kunci lokal seperti Bali, Jakarta, itu untuk targetkan kata kunci daerah.
2. Masukkan Keyword dalam Judul Halaman
Langkah selanjutnya setelah kamu sudah tentukan kata kunci yang tepat. Kamu harus masukin judul halaman website kamu. Kamu harus buat judul halaman yang menarik perhatian, unik tetapi tetap singkat ya. Judul halaman website dan kata kunci ini akan masuk dalam hasil pencarian atau akan ditampilkan oleh Google di halaman hasil pencarian (SERP).
Kamu juga harus gunakan maksimal 65 karakter atau kurang untuk bisa pastikan bahwa mesin pencari tidak memotong bagian yang lebih ya.
3. Buat Slug menggunakan kata kunci di dalam URL Halaman
Mesin pencari seperti Google menentukan bagaimana teks pada URL Halaman website kamu untuk bisa tentukan konten website kamu sehingga bisa dapetin peringkat dan relevan. Kamu harus pakai kata kunci atau frasa yang khusus di dalam slug. Jangan gunakan slug yang terlalu panjang, kamu cantumkan slug maksimal 4 kata saja.
Untuk mempermudah kamu merubah slug, dan bisa menambahkan kata kunci dalam URL halaman website kamu, kamu bisa install Yoast SEO untuk mempermudah kamu optimasi website kamu agar bisa dapetin peringkat teratas di Google.
BACA JUGA : Jasa SEO Profesional Berkualitas Tingkatkan Organic Traffic dan Konversi
4. Masukkan kata kunci dalam meta description
Meta description penting sebagai penjelasan tentang halaman website kamu yang relevan, meta description ini bisa dilihat langsung oleh pengguna mesin pencari yang bisa menarik perhatian pengguna untuk mau langsung klik website atau halaman website kamu ya.
Kamu bisa masukin kata kunci utama kamu dan sedikit additional keyword yang relevan, usahakan buat deskripsi yang mudah di baca, mudah dimengerti dan jangan terlalu panjang, Konverzi saranin buat kata ajakan bertindak seperti CTA.
Ini contoh hasil pencarian kata kunci “Jasa SEO Jakarta” dalam kotak merah adalah meta description yang menjelaskan tentang isi halaman website kamu.
BACA JUGA : 5 Kesalahan Keyword Research SEO Paling Umum
5. Masukkan kata kunci dalam teks H1, H2, H3
Teks H1 berupa judul artikel atau teks tebal yang berukuran lebih besar dari bagian atas halaman website kamu. Mesin pencari seperti Google akan mendeteksi h1, h2, h3 sesuai isi konten kamu. Pastikan kata kunci yang kamu masukan ada di dalam h1, atau h2.
6. Gunakan kata kunci dalam konten halaman.
Kamu juga harus masukkan kata kunci target kamu kedalam konten yang menjadi bagian dari strategi SEO Onpage kamu.
Kenapa sih harus masukan kata kunci dalam konten? karena dengan kamu masukin kata kunci dalam konten kamu, ini bisa kasi sinyal buat mesin pencari tentang kata kunci kamu sehingga halaman website kamu bisa tampil di hasil pencarian user.
Menurut SEO Expert Tanya Digital dimana standar memasukkan kata kunci dalam konten bisa hingga 4 – 6 kali, misalnya konten yang kamu buat punya isi yang panjang dan kaya akan konten kamu bisa masukan kata kunci 10 hingga 12 kali. Tapi dengan syarat kamu harus tulis konten yang mudah dibaca, dimengerti, sehingga bisa secara natural kalau konten kamu tanpa dipaksakan untuk mengisi keyword-keyword tersebut.
Untuk mempermudah kamu dan bisa dapetin saran dalam mengisi kata kunci dalam body content halaman webshite kamu, kamu bisa gunakan Yoast SEO, yoast SEO akan beri kamu saran berapa kata kunci sebaiknya, apabila kamu menggunakan kata kunci yang terlalu banyak, Yoast SEO akan bantuin kamu untuk mengurangi keyword.
7. Bangun link ke website kamu (Backlink)
Setelah kamu sudah optimalkan semua onpage SEO atau SEO di halaman webstei kamu, dan kamu berikan sinyal relevansi untuk mesin pencari, selanjutnya kamu harus bangun otoritas website kamu, dengan mendapatkan backlink dari webiste yang punya otoritas tinggi dalam niche bisnis yang sama, tentunya bisa bantuin kata kunci target kamu bisa terus naik tembus di halaman pertama bahkan peringkat teratas.
Backlink saat ini masih menjadi strategi SEO penting untuk dilakukan. Kamu juga harus pertimbangkan jumlah backlink yang mengarah ke website kamu, karena disini mesin pencari Google akan mengevaluasi, semakin banyak website otoritatif menautkan ke website kamu tentunya mesin pencari akan memberikan kepercayaan lebih karena kamu menawarkan informasi yang otoritatif dalam topik tertentu.
BACA JUGA : Cara Kerja SEO Technical Penting di ketahui
8. Lacak dan Pantau Terus Peringkat dan Traffic Organic Website Kamu
Setelah kamu sudah optimasi semua bagian SEO Onpage dan Offpage (Backlink) kamu bisa pantau hasil kata kunci yang kamu sudah maksimalkan, Berikan waktu mesin pencar untuk memeriksa website kamu, waktunya bisa berbulan bulan, kamu bisa dapetin peringkat teratas dengan cara melacak melalui tool gratis Google Search Console
Bagi kamu masih pemula dalam SEO, kamu bisa cek peringkat kata kunci halaman website kamu secara manual menggunakan Google Search Console. Dari GSC kamu bisa pantai berapa klik per bulan, berapa total tayangan atau impression, brapa posisi rata-rata konten atau halaman website kamu.
Semoga tip cara belajar SEO untuk pemula ini bisa bantuin kamu jadi SEO Specialist dengan langkah-langkah sesuai anjuran Google atau yang dikenal dengan SEO Whitehat. Untuk lebih lanjut penjelasan tentang SEO Menengah dan Expert, kamu bisa baca artikel Konverzi.
Kamu juga bisa ikuti Kursus Online SEO di Digitademy